Anjing Kampung Hitam Coklat – ) di beberapa tempat di Jakarta, Bekasi dan Bogor serta hubungannya dengan warna rambut, jenis kelamin dan lokasi anjing. 50 ekor anjing peliharaan digunakan sebagai sampel untuk penelitian ini. Penentuan golongan darah ditentukan oleh adanya reaksi aglutinasi antara antigen dan antibodi. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya tiga golongan darah yaitu 1,1B (44,0%), 1,2B (42,0%) dan 1 (-)B (14,0%) pada 50 anjing.Pada penelitian ini tidak ditemukan hubungan antara warna rambut, jenis kelamin dan lokasi dalam tubuh untuk mengembangkan golongan darah tertentu.
Sebuah penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi golongan darah anjing dan menentukan distribusinya di antara anjing serta kemungkinan korelasinya dengan warna rambut, jenis kelamin, dan lokasi. Lima puluh anjing digunakan dalam penelitian ini, dari Jakarta, Bekasi dan Bogor, Indonesia. Golongan darah anjing ditentukan oleh antibodi monoklonal dan reaksi positif ditunjukkan dengan adanya aglutinasi akibat reaksi antigen-antibodi. Tiga golongan darah, 1,1B (44,0%), 1,2B (42,0%) dan 1 (-)B (14,0%) ditemukan pada 50 anjing yang diperiksa. Tidak ada hubungan signifikan antara golongan darah tertentu dan warna rambut, jenis kelamin, dan asal usul yang ditemukan dalam penelitian ini.
Anjing Kampung Hitam Coklat
Transfusi darah merupakan salah satu pengobatan untuk menyelamatkan pasien dari kasus serius akibat kekurangan darah. Jenis pengobatan ini seringkali bertujuan untuk meningkatkan aliran darah untuk membawa oksigen dan meningkatkan homeostatis tubuh (Kristensen & Feldman 1995).
Anjing Kecil Anjing Liar Abu Abu Mongrel Dengan Mata Coklat — Stok Foto © Lightman_pic #440670016
Sebelum melakukan transfusi, harus ditentukan golongan darahnya untuk menghindari reaksi merugikan akibat transfusi dari donor yang golongan darahnya tidak sesuai. Efek samping yang umum dari golongan darah yang tidak cocok termasuk reaksi alergi, demam, tremor, takikardia, tremor, dan asfiksia. Oleh karena itu, ketersediaan alat tes yang dapat menentukan golongan darah dengan cepat dan akurat sangatlah penting (Dodman 1980; Usui
Sejak tahun 1910 von Dungren dan Hirschfeld melakukan klasifikasi golongan darah anjing (Reihart & Reihart 1959). Golongan darah diklasifikasikan berdasarkan antigen yang ditemukan pada permukaan eritrosit, dan sejauh ini sembilan antigen golongan darah berbeda telah diidentifikasi pada anjing di seluruh dunia. Golongan darah anjing awalnya diberi nama menggunakan huruf yang menunjukkan jenis antigen pada permukaan sel darah merah.
DEA) (Tizard 1987; Hosgood & Hoskins 1998). Sembilan kelompok anjing yang teridentifikasi adalah: 1.1A, 1.1B, 1.1AB, 1.2A, 1.2B, 1.2AB, 1(-)A, 1(-)B dan 1(-)AB (Shigeta, 2003). Golongan darah dapat diidentifikasi dengan antibodi monoklonal yang secara langsung menargetkan antigen spesifik pada permukaan sel darah merah.
Sejauh ini upaya untuk mengetahui golongan darah anjing di Indonesia belum banyak dibahas. Keterbatasan sumber daya dan infrastruktur yang tersedia di klinik hewan dan rumah sakit menjadi hambatan utama dalam pelaksanaan transfusi darah pada anjing di Indonesia. Namun, dengan semakin banyaknya kasus pembedahan yang memerlukan transfusi darah, menentukan golongan darah anjing menjadi penting.
Mengenal Anjing Herder: Sejarah, Asal Usul, Jenis, Dan Faktanya
Tersedianya reagen yang dapat menentukan jenis darah dengan mudah dan cepat memudahkan dalam melakukan transfusi darah dari satu anjing ke anjing lainnya. Transfusi darah jenis ini sangat diperlukan untuk mengatasi anemia pada anjing. Saat ini anemia pada hewan biasanya diatasi dengan pemberian cairan infus seperti dekstrosa 5%, Ringer,
Kesejahteraan anjing kampung di Indonesia sudah lama diketahui. Ras anjing yang terdapat di Indonesia mempunyai ciri-ciri yang berbeda-beda seperti warna bulu dan rasnya (Giger
2004). Meskipun frekuensi golongan darah tertentu terkait warna rambut, jenis kelamin, dan lokasi anjing belum dilaporkan di Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh informasi mengenai sebaran golongan darah pada anjing peliharaan di beberapa wilayah di Bogor (Dramaga, Ciampea, dan Parung), Bekasi dan Jakarta (Jakarta Barat) serta kit antibodi monoklonal dan kemungkinan kaitannya dengan warna rambut. . , asal anjing dan jenis kelamin.
Foto Stok Gratis Tentang Anjing, Anjing Kampung, Bangunan, Bersahabat, Bersantai, Binatang, Cerah, Cute, Damai, Dedaunan, Di Luar Rumah, Diabaikan, Diam, Gelandangan, Gunung, Halus, Hewan Peliharaan, Horisontal, Idilis, Ingin Tahu, Jalan, Kalem, Kesepian
50 anjing dewasa digunakan dalam penelitian ini. Anjing banyak ditemukan di sekitar Bogor (Dramaga, Ciampea dan Parung), Bekasi dan Jakarta (Jakarta Barat).
Antibodi mono-klonal (Shigeta Animal Pharmaceuticals Inc, Jepang). Dua tetes buffer buffer 24% dalam PBS ditambahkan ke setiap mikrotube. Empat pembacaan antibodi monoklonal yang sesuai dengan golongan darah anjing ditambahkan ke setiap mikrotube dan diinkubasi pada suhu 37℃
. Campuran diaduk secara menyeluruh. Jenis reaksi aglutinasi ditunjukkan dengan terbentuknya kristal mirip pasir yang dapat dilihat oleh mata setelah mengaduk sedimen darah, sedangkan reaksi negatif ditunjukkan dengan munculnya campuran sel darah merah (Gambar 1). Penentuan golongan darah anjing dilakukan sesuai skema pada Gambar 2.
Gambar 1. Penentuan positif dan negatif berdasarkan ada tidaknya reaksi aglutinasi (Sumber: [Shigeta] Shigeta Animal Pharmaceuticals Inc.
Foto Stok Gratis Tentang Anak Anjing, Anjing, Anjing Kampung, Berbulu, Canidae, Cute, Domestik, Fotografi Binatang, Hewan Peliharaan, Jujur, Mamalia, Manis Sekali, Merapatkan, Moncong, Penyerta
Hasil pemeriksaan sampel darah dari 50 ekor anjing menunjukkan 22 ekor anjing bergolongan darah 1,1B (44,0%), 21 ekor anjing bergolongan darah 1,2B (42,0%) dan tujuh ekor anjing sisanya bergolongan darah 1(-)B (14,0%). ). ). Data menunjukkan hanya terjadi tiga golongan darah yaitu 1.1B, 1.2B dan 1(-)B, sedangkan enam golongan darah lainnya tidak terjadi yaitu 1.1A, 1.1AB, 1.2 A, 1.2AB, 1( -) ) A dan 1 (-)AB (Tabel 1, 2 dan 3).
16 anjing (32,0%) memiliki bulu coklat, lima anjing putih (10,0%), 11 anjing hitam (22,0%), dan 18 anjing (36,0%) kombinasi kedua warna tersebut (Gambar 3). Dari 16 hewan berbulu coklat, tujuh hewan (12,0%) bergolongan darah 1,1B, tujuh hewan (14,0%) bergolongan darah 1,2B, dan tiga individu (6,0%) bergolongan darah 1(-)B. Dari 11
Empat anjing (8,0%) bergolongan darah 1,1B, enam anjing (12,0%) bergolongan darah 1,2B dan satu anjing bergolongan darah 1(-)B. Lima anjing berambut putih, empat anjing (8,0%) bergolongan darah 1,1B dan satu anjing (2,0%) bergolongan darah 1,2B. Tidak ada anjing yang berbulu putih
Golongan darah 1(-)B. Sebanyak 18 ekor anjing dengan dua kombinasi warna bulu, delapan ekor anjing (16.0%) bergolongan darah 1.1B, tujuh ekor anjing (14.0%) bergolongan darah 1.2B dan tiga ekor anjing (6.0%) dan bergolongan darah 1(-)B . Golongan darah yang paling umum adalah 1,1B (44,0%), yang kedua adalah 1,2B (42,0%) dan yang ketiga adalah 1(-)B (14,0%).
Foto Stok Gratis Tentang Anjing, Anjing Kampung, Binatang, Canidae, Fokus Lembut, Fotografi Binatang, Hewan Peliharaan, Lidah, Mamalia, Moncong, Tembakan Studio
18 ekor anjing dicampur dengan dua warna, enam (12,0%) kombinasi putih dan hitam, tujuh (14,0%) putih dan coklat, dan lima (10,0%) kombinasi hitam dan coklat (Gambar 4). Kelompok anjing putih dan hitam terdiri dari satu ekor anjing (2,0%) bergolongan darah 1.1B, tiga ekor anjing (6,0%) bergolongan darah 1.2B, dan dua ekor anjing (4,0%) bergolongan darah 1 (-)B.
Terdapat enam anjing (12,0%) dengan golongan darah 1,1B dan satu anjing (2,0%) dengan golongan darah 1,2B. Pada kelompok anjing hitam dan coklat terdapat satu ekor anjing (2,0%) bergolongan darah 1(-)B dan 1,1B, serta tiga ekor anjing bergolongan darah 1,2B (6,0%). Secara keseluruhan, dari semua kombinasi warna pada anjing-anjing ini, golongan darah 1.1B adalah golongan darah yang paling umum, terhitung delapan (16,0%).
Berdasarkan jenis kelamin, terdapat 30 laki-laki (60,0%) dan 20 perempuan (40,0%) (Gambar 5). 10 ekor anjing jantan (20,0%) bergolongan darah 1,1B, 15 ekor anjing (30,0%) bergolongan darah 1,2B, dan 5 ekor anjing (10,0%) bergolongan darah 1(-)B. Anjing betina meliputi 12 ekor anjing (24,0%) dengan golongan darah 1,1B, 6 ekor anjing (12,0%) dengan golongan darah 1,2B dan dua ekor anjing (2,0%) dengan golongan darah 1(-)B.
Dari masing-masing tempat asal anjing yaitu Jakarta Barat, Dramaga, Ciampea, Bekasi dan Parung diambil 10 sampel darah (Gambar 6). Tiga ekor anjing dari Dramaga (6,0%) bergolongan darah 1,1B, lima ekor anjing (10,0%) bergolongan darah 1,2B dan dua ekor anjing (4,0%) bergolongan darah 1(-)B. Anjing yang berasal dari Jakarta Barat tersebut antara lain empat ekor anjing (8,0%) bergolongan darah 1,1B, lima ekor anjing (10,0%) bergolongan darah 1,2B dan satu ekor anjing (2,0%) bergolongan darah 1(-)B.
Logo Anjing, Anjing, Cdr, Hewan, Teks Png
Delapan anjing yang ditempatkan di Ciampea (16,0%) bergolongan darah 1,1B, satu anjing (2,0%) bergolongan darah 1,2B dan satu anjing (2,0%) bergolongan darah 1(-)B. Dari anjing yang ditempatkan di Parung, enam ekor anjing (12,0%) bergolongan darah 1,1B, dua ekor anjing (4,0%) bergolongan darah 1,2B dan dua ekor anjing (4,0%) bergolongan darah 1(- )B.
Dari anjing yang tinggal di Bekasi, satu anjing (2,0%) bergolongan darah 1,1B, delapan anjing (16,0%) bergolongan darah 1,2B, dan satu anjing (2,0%) bergolongan darah 1(-)B. Wilayah Dramaga, Bekasi, dan Jakarta Barat bergolongan darah 1,2B, sedangkan wilayah Ciampea dan Parung sebagian besar bergolongan darah 1,1B. Frekuensi golongan darah 1(-)B sangat rendah namun tetap ada
Berbagai jenis dan metode penentuan golongan darah anjing saat ini mempengaruhi perkembangan golongan darah tertentu (Ejima
. 1986). Penentuan golongan darah dengan antibodi monoklonal dalam kebijakannya adalah menentukan golongan darah yang menentukan antigen pada permukaan eritrosit.
Apa Penyebab Kulit Anjing Yang Tiba Tiba Menghitam?
Pada panel antibodi monoklonal penentuan golongan darah yang diselesaikan oleh Shigeta, teridentifikasi tiga jenis golongan darah, yaitu: 1,1B (525%), 1,2B (32,5% dan 1(-)B (15%), tidak mengalami perubahan. serupa dengan hasil penelitian sebelumnya terhadap 14.000 anjing di Jepang menurut Shigeta Golongan darah 1,1B (44,4%) tertinggi, kedua 1,2B (21,7%) dan ketiga 1(-)B (17,0%) Enam lainnya golongan darah yaitu 1.1A, 1.1AB, 1.2A, 1.2AB, 1(-)A dan 1(-)AB juga ditemukan pada penelitian Shigeta, namun persentasenya lebih rendah.
Dalam penelitian ini, enam golongan darah tidak ditemukan. Hal ini mungkin disebabkan karena jumlah anjing yang digunakan hanya 50 ekor, dan hanya satu ras, yaitu anjing peliharaan, yang diuji oleh Shigeta pada 32 ekor anjing.
Distribusi ketiga golongan darah dalam penelitian ini serupa dengan yang diamati di Jepang karena lokasi dan ras anjing (Giger).
2004). Secara genetik, anjing peliharaan Indonesia berkerabat dekat