Band Terbaik Di Indonesia

5 min read

Band Terbaik Di Indonesia – Grup musik Indonesia. Dibentuk oleh Bimbim pada tanggal 26 Desember 1983, mereka menjadi band cover karena lelah bermain musik dan memiliki keinginan yang kuat untuk membuat lagu sendiri. dan berhasil menjadi salah satu musisi paling bersejarah, berkesan dan berpengaruh sepanjang masa di Indonesia. Band dengan jumlah penggemar terbanyak di Indonesia ini nyaris bubar, tak hanya bubar, namun juga pemecatan tiga anggotanya. Sangat menyedihkan juga. Bimbim (drum), Bongky (bass), Pay (gitar), Kaka (vokal) dan Indra (keyboard) mereka mulai membuat demo dan mengirimkannya ke label rekaman. Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ridho (gitar), Ivank (bass), Abdee Negara (gitar). Band ini masih eksis hingga saat ini.

Nama EdanE berasal dari singkatan Eet Sjahranie dan Ecky Lamoh yang akhirnya menjadi E dan E. Saat terbentuk pada tahun 1991, EdanE beranggotakan Eet Sjahranie (gitar), Ecky Lamoh (vokal), Iwan Xaverius (bass). dan Fajar Satriatama (drum). Eet Sjahranie (gitar), Fajar Satritama (drum), Ervin Nanzabakri (vokal), Daeng Oktav (bass), Hendra Zamzami (gitar ritme). Band ini tidak begitu populer di Indonesia. Namun kemampuan bermainnya tidak perlu diragukan lagi.

Band Terbaik Di Indonesia

Superman Is Dead (SID) adalah grup musik asal Bali yang bermarkas di Poppies Lane II, Kuta. Grup musik ini beranggotakan tiga anak muda asal Bali: Bobby Kool sebagai gitaris dan vokalis, Eka Rock sebagai bassist, dan Jerinx sebagai drummer. Ada sesuatu yang berkelas pada band rock luar biasa ini. Jangan pernah membeda-bedakan antara fans dan mereka. Green Day secara langsung membantu band ini memproduksi album mereka.

Grup Grup Band Indonesia Yang Terkenal Di Dunia

J-Rocks merupakan band asal Jakarta yang didirikan pada tanggal 9 November 2003. Anggotanya antara lain Iman (vokalis, gitaris), Sony (gitaris), Wima (bassist) dan Anton (drummer). Gaya band ini adalah pop/rock Jepang. Meski terlihat sangat Jepang, namun unsur Indonesianya tidak hilang. Keterampilan yang mereka miliki pun tak kalah mengesankan dibandingkan grup musik lainnya. Meski terbilang baru, band ini sudah memiliki cukup banyak peminat. Pemeringkatan ini didasarkan pada musik/karya mereka, dampak yang mereka ciptakan, basis penggemar mereka yang besar dan kuat, pencapaian lokal dan internasional mereka, tindakan/aktivitas mereka di luar musik, dan berapa banyak kencan bodoh yang mereka formulasikan untuk sosialita! Ha ha

Mereka adalah band rock produktif yang masih eksis dan masih meracuni kita hingga hari ini. Terutama kaum muda dan preman beradab. Tapi mungkin juga populer di kalangan bibi, ibu kos, penjual sate, supir truk, polisi, dan pejabat! Ha ha ha

Superman Is Dead (S.I.D) adalah band punk rock/Punkabilly asal Bali yang beranggotakan 3 orang yaitu Bobby (gitar/Vox), Eka (bass/Vox) dan Jrx (drum). SID telah merilis delapan album, termasuk hits seperti “Kuta Rock City”, “Lady Rose” dan “Sunset in the Land of Anarki”. SID juga meraih status double platinum dengan album mereka Kuta Rock City.

Baru-baru ini, SID meluncurkan kampanye “Tidak Ada Fos Dijual di Bali” bersama musisi Bali untuk menentang penolakan keras mereka terhadap proyek reklamasi Teluk Benoa.

Nama Band Musik Terkenal Indonesia Yang Berasal Dari Singkatan

SID juga pernah tampil di Vans Warped Tour di Amerika Serikat dan Australia. Mereka juga telah memenangkan banyak penghargaan termasuk MTV Awards, AMI Awards, dan Rolling Stone Awards Indonesia.

SID adalah salah satu pionir punk rock Indonesia, yang mempengaruhi lahirnya band punk rock/punk rock Bali dan Indonesia. Semangat revolusioner dan keresahan yang menyelimuti merekalah yang membuat mereka tetap bersinar terang hingga saat ini.

Burgerkill merupakan band metal/hardcore asal bandung yang beranggotakan Vicky (vokal), Eben (gitar), Agung (gitar), Ramdan (bass) dan Andris (drum).

Mereka adalah salah satu band metal terbaik di Indonesia. Meski mengambil jalur independen, band ini cukup produktif dengan merilis lima album studio termasuk hits seperti “Arrange Me”, “Blood Black Hatred” dan “Under The Scars”.

Lagu Pop Indonesia Terbaik Dan Terpopuler

Mereka baru saja meraih Golden God Award 2013, sebuah penghargaan internasional dari Metal Hammer London untuk kategori Metal as f*ck. Ajang bergengsi bagi musisi metal dari seluruh dunia. Tak hanya itu, di kancah internasional mereka tampil di Soundwave Festival dan Big Day Out. Salah satu festival musik terbesar di dunia. Metallica, Lamb of God, dan Slayer juga pernah tampil di sini. Burgerkill juga meraih banyak penghargaan seperti Best Metal Song dan Best Metal Album. Band yang kerap membawakan “Wall of Death” di hadapan penonton ini dibubarkan setelah kematian vokalis Ivan Scumbag. Akhirnya mereka memutuskan untuk menunjuk Vicky sebagai vokalis baru mereka. Saat ini Burgerkill menjadi ikon internasional terkemuka untuk metal Indonesia.

Siapa yang tak kenal Slank? Ya, legenda rock/blues tanah air ini sudah ada selama 30 tahun dan masih eksis di dunia musik tanah air hingga saat ini.

Slank telah merilis 26 album studio dan beberapa album live serta mini album. Dalam 30 tahun ini, mereka telah meraih banyak penghargaan, mulai dari AMI Awards untuk Album Rock Terbaik, MTV Awards untuk Band Favorit, MTV Icon Indonesia, MURI, Double Platinum Awards, hingga menyandang predikat Bintang Musik dengan Bayaran Tertinggi di Indonesia (2008 dan 2009). , mereka dibayar $500 juta per pertunjukan.Mereka juga melakukan tur ke 15 kota di Amerika Serikat.

Slank sering menyinggung isu-isu sosial dan politik, dan lirik mereka sering menyindir, mengejek, dan menentang korupsi dan sistem pemerintahan. Terkadang mereka dilarang oleh pemerintah karena berbagai alasan dan tidak diperbolehkan untuk tampil.

Band Rock Terbaik Sepanjang Masa, Ada Idolamu?

Band ini berbasis di Gang Potlot dan memiliki basis penggemar yang besar dan setia yang dikenal sebagai Slanker. Slanker memiliki salah satu basis penggemar terbesar di Indonesia. Slank memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap musik Indonesia. Tidak dapat dipungkiri jika Slank saat ini merupakan band rock terbesar di Indonesia.

Seringai merupakan band asal Jakarta yang mengusung musik rock High Octane. Band yang beranggotakan Arian (vokal), Ricky Siahaan (gitar), Kemod (drum) dan Sammy (bass) ini telah merilis 3 album rock antara lain Tragedi, Penjurian Persepsi, dan Pembakaran Jakarta. Mereka selalu mengikuti jalur musik independen dan menjadi fenomena baru di belantika musik Indonesia dengan keunikan musik rocknya. Musik keras diiringi lirik yang tidak senonoh. Mereka memiliki penggemar fanatik, Wolf Militia. Merekalah yang membuat Seringay tetap hidup dan meramaikan belantika musik tanah air. Baru-baru ini, Seringai menjadi artis pembuka band metal terbesar dunia “Metallica” di Senayan Jakarta. Mereka juga muncul di Tur Pelanggaran Seluruh Dunia Musuh 2013 di Malaysia.

Endank Soekamti adalah band pop-punk asal Yogyakarta yang beranggotakan 3 orang, Erix (bass/vokal), Dory (gitar/vokal) dan Ari (drum). Endank Soekamti banyak menggunakan idiom punk dalam musiknya, meski tidak mengusung ideologinya. Seperti pengaruh mereka Blink 182, liriknya tampil “sewenang-wenang”, terkadang kasar, dan “aneh”.

Endank Soekamti telah merilis 5 album studio. Setelah bolak-balik dari label besar ke label independen, mereka akhirnya menempuh jalur independen dan mendirikan label sendiri, Euforia Record.

Band ’90 An Yang Masih Eksis Hingga Kini

Kelompok ini dulunya berjuluk Raja Pensi dan mempunyai stasiun radio online sendiri. Siaran online tersebut juga digunakan untuk berkomunikasi dengan Keluarga Kamtis (fanbase Endank Soekamti) yang juga memfasilitasi banyak band independen yang kesulitan masuk ke radio mainstream.

Mereka sepertinya tidak pernah kehabisan ide dan kreativitas, mereka juga memproduksi film dokumenter, novel, dan komik untuk menceritakan kisah perjalanan mereka. Mereka juga mendirikan sekolah seni.

Endank Soekamti telah mempengaruhi banyak band indie baru. Lagu-lagu hit band ini termasuk “Talman Stallion”, “Long Live My Family” dan “Wish You Were in Hell”, dan memiliki basis penggemar yang besar dan setia yang membuat mereka tetap eksis hingga saat ini.

Sejarah punk Indonesia tidak lepas dari nama band Marjinal. Grup musik yang tergabung dalam komunitas Taring Babi ini merupakan salah satu “dedengkot” band punk Indonesia. Band ini dibentuk pada tahun 1997 dan memiliki basis penggemar dan komunitas punk yang sangat kuat dan terorganisir. Sikap dan ideologi punk Marjinal seperti D.I.Y sangat kuat. Mereka selalu menyerukan keadilan, melawan dan menentang sistem yang ada, serta menentang penindasan. Hal ini tercermin dalam lagu-lagunya “Marsinah”, “Negeri Ngeri”, “Aparat Keparat”, dll. Di komunitas Taring Babi, mereka juga mendirikan sekolah pendidikan gratis. Mereka juga membuat aksesoris dan merchandise punk di sana. Marjinal juga pernah tampil di Festival Musik Asia Dirty Extreme. Baru-baru ini, Mike Marjinal mengunjungi Jepang untuk bertemu dengan teman-teman punknya di sana. Sebuah klub bernama Club Lizard di Yokohama, Jepang, juga mengadakan acara yang menceritakan kisah Marginal.

Grup Band Tertua Di Indonesia, Ada Yang Pemain Bass Nya Kidal Semua

Navicula adalah band grunge rock asal Bali yang menamakan dirinya “green grunge gentlemen”. Navicula telah merilis 7 album. Lagu-lagu mereka sebagian besar menampilkan tema-tema sosial, konservasi, dan ekologi, dibalut dengan musik bergaya grunge yang keras dan berpasir. Ini adalah ciri khas Navicula. Mereka seperti jurnalisme sosial dan ekologi yang dimediasi oleh musik. Misalnya bersuara untuk menyelamatkan orangutan, menyelamatkan harimau sumatera, dan sebagainya. Navicula, khususnya Robby (vokal dan gitar), juga merupakan aktivis sosial dan lingkungan di Bali.

Navisula juga meraih kesuksesan internasional, seperti menjuarai ajang RODE Rockers, dimana pemenangnya akan rekaman di Record Plant Studios di Hollywood. Led Zeppelin, Jimmi Hendrix dan MJ direkam di studio legendaris ini. Navicula juga diundang untuk tampil di Festival Musik Sydney 2013 yang bergengsi. Band ini terkenal dengan hitsnya seperti Counting Down, Metropolutan, Love Bomb, dan memenangkan kompetisi Planetrox di Quebec, Kanada. Navikula mengangkat isu orangutan dan kelapa sawit di festival tersebut.

S.I.G.I.T adalah band rock psychedelic Indonesia yang berasal dari Bandung. Band beranggotakan empat orang ini sering dijuluki “Jawaban Indonesia terhadap Wolfmothe” oleh banyak media Australia.

Sejak debut pada tahun 2005, The Sigit sukses menarik perhatian luas pecinta musik independen dalam dan luar negeri. Dengan dirilisnya album “Black Amplifier”, The Sigit semakin terkenal bahkan sempat menggelar konser di China. Australia dan Amerika Serikat. Selain tur Amerika dan Australia, mereka juga akan tur ke Hong Kong. Penampilan panggung band yang menarik dan lagu-lagu harmonis selalu dinantikan oleh para pecinta musik indie tanah air. Teruslah bergoyang.

Vokalis Band Indonesia Yang Jadi Bukti Musik Bikin Awet Muda

Gugun Blues Shelter adalah band blues asal Jakarta yang dibentuk pada tahun 2004. Band ini beranggotakan Mohammed Gunawan “Gugun” (vokal/gitar) dan John Armstrong “Jono” (bass). dan Aditya Wibowo “Bowie” (drum). Komposisi band ini terinspirasi oleh Jimi Hendrix, Bette Davis, Stevie Ray, Led Zeppelin dan Vaughn.

Gugun Blues Shelter sukses tampil sebagai pemenang kompetisi perdana Hard Rock Global Battle of the Bands. Gugun Blues Shelter di Hard Rock Cafe Jakarta berkesempatan menjadi band pembuka bagi musisi legendaris seperti Bon Jovi, Rod Stewart, The Killers, Steve Nick dan lainnya di acara Hard Rock Calling di Hyde Park, London.

Diagnosa Digigit Anjing

admin
5 min read

Koreng Anjing

admin
3 min read