Perbedaan Antara Zentangle Art dan Doodle Art

7 min read

Zentangle art dan doodle art merupakan dua jenis seni menggambar yang cukup populer saat ini. Namun, meskipun sering kali dianggap sama, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara zentangle art dan doodle art:

1. Cara Menggambar

Zentangle art dilakukan dengan cara menggambar pola-pola yang terstruktur dan bergantian, sehingga membentuk sebuah gambar yang indah dan teratur. Sedangkan doodle art dilakukan dengan cara menggambar secara bebas dan spontan, tanpa sketsa atau rancangan terlebih dahulu.

2. Fokus

Doodle art fokus pada kreasi gambar yang spontan dan tidak terlalu memperhatikan aspek-aspek estetika. Berbeda dengan zentangle art yang lebih fokus pada kesempurnaan dan keindahan sebuah gambar.

3. Tujuan

Zentangle art bertujuan untuk menciptakan sebuah karya seni yang memiliki nilai estetika tinggi, sedangkan doodle art lebih bertujuan untuk mengungkapkan kreativitas dan ekspresi diri.

Melalui perbedaan-perbedaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa meskipun terlihat sama, keduanya memiliki tujuan dan karakteristik yang berbeda-beda.

Pengertian Zentangle Art

Seni zentangle adalah bentuk seni ilustrasi abstrak yang diciptakan dengan menggambar pola-pola terstruktur dan teratur untuk membentuk gambar yang estetis dan menarik. Istilah “zentangle” sendiri merupakan kombinasi dari kata “zen,” yang berarti kesadaran yang mendalam, dan “tangle,” yang berarti kekacauan.

Zentangle art menggunakan teknik “doodle” atau gambar-gambar yang diulang-ulang dan digabungkan dengan berbagai macam pola zigzag, baik vertikal atau horizontal, yang sering dijadikan sebagai bentuk meditasi dan menenangkan pikiran. Teknik ini dapat diaplikasikan ke dalam berbagai media, seperti kertas, kanvas, atau bahkan kayu.

Seni zentangle sendiri terlihat sangat rumit, namun sebenarnya cukup mudah dilakukan. Kita hanya perlu membuat stuktur pola lurus dan zigzag, lalu mengisinya dengan pola-pola yang berbeda, seperti lingkaran, bunga, atau pola geometris lainnya.

Seorang seniman zentangle, atau disebut pula dengan certif. prof. zentangle, biasanya akan memulai dengan membuat beberapa pola dasar, lalu akan berusaha mengkombinasikan pola-pola tersebut secara harmonis, yang selanjutnya dapat menjadi sebuah karya zentangle yang unik dan menarik.

Salah satu keindahan seni zentangle adalah bahwa setiap orang dapat membuatnya dengan mudah dan sesuai dengan selera masing-masing. Karya seni ini tidak memiliki batas dan tidak terikat pada aturan tertentu, sehingga memberi kita kebebasan untuk mengembangkan kreativitas.

Namun, meskipun begitu, seni zentangle tetap memiliki beberapa karakteristik khas yang membedakannya dengan seni doodle. Berikut adalah beberapa perbedaan mendasar antara seni Zentangle dan Doodle.

Pengertian Doodle Art

Doodle art dan zentangle art adalah dua jenis seni menggambar yang mempunyai kelebihan dan keunikannya masing-masing. Doodle art lebih cenderung memiliki ciri santai dan tidak ada aturan baku. Sedangkan, zentangle art lebih fokus pada detail dan pola yang rumit. Keduanya bisa diterapkan pada berbagai objek menggambar seperti kertas, kaos, kanvas, atau lainnya.

Apa Itu Doodle Art?

Doodle art adalah seni menggambar yang mempergunakan ciri ‘garisan-garisan guratan’ yang kadang tidak teratur, yang kemudian selanjutnya diwarnai atau diisi dengan pola garis geometris, abstrak, atau bahkan standard seperti bunga, wajah, binatang, dan lain-lain. Ciri khasnya adalah tidak mengikuti aturan baku seperti karya seni dan lukisan yang lainnya. Pada umumnya, doodle art dibuat tanpa diawali dengan sketsa gambar, pada saat menggambar hanya mengalir sesuai dengan ide di dalam kepala tanpa memikirkan bentuk atau hasil akhirnya.

Selain itu, doodle art juga memiliki unsur kebebasan. Seorang penggambar bisa memasukkan ide bukan saja dari gambar yang sudah ada, tetapi juga dari kejadian sehari-hari atau situasi sekitar. Sehingga tidak jarang jika setiap orang memiliki jenis doodle art yang berbeda-beda.

Perbedaan dengan Zentangle Art

Secara umum, zentangle art mempunyai konsep yang lebih rumit dan pola yang lebih teliti. Sebuah karya zentangle art pada umumnya memiliki pola geometris yang seimbang dan teratur dengan tampilan lebih bersih.

Pada zentangle art, sebuah karya dimulai dengan sebuah inti atau rangka (string) yang akan diisi oleh pola-pola geometris yang ada. Setiap pola harus disatukan dengan lebih rapi dan proporsional. Zentangle art juga membutuhkan waktu yang cukup lama dan sangat memperhatikan detail yang dibuat.

Perbedaan yang paling mendasar antara doodle art dan zentangle art adalah pada unsur detail dan ketelitian. Doodle art lebih menjadi representasi kepribadian penggnya, sedangkan zentangle art memerlukan ketekunan dan konsentrasi yang tinggi.

Cara Menggambar Doodle Art

Doodle art pada umumnya sangat mudah untuk dilakukan, dengan peralatan yang cukup simpel seperti pensil, pulpen atau spidol. Doodle art biasanya bermula dari satu poin penggalian imajinasi, setelah itu gaya-gaya akan mengalir terus menerus.

Untuk membuat doodle art pertama kali, hal yang harus diperhatikan adalah memilih objek gambar. Pilihlah objek gambar yang sederhana seperti sepasang alas kaki atau kartu remi sebelum melompat ke objek gambar yang lebih kompleks.

Hal penting lainnya dalam menggambar doodle art adalah mempergunakan berbagai bentuk dasar seperti lingkaran, segitiga, dan persegi. Semua bentuk tersebut dapat diubah menjadi bentuk yang lebih rumit dengan mengabstraksikannya dengan garis-garis yang berbeda.

Akhirnya, hasil gambarnya tergantung pada keinginan dari pembuat. Sebuah doodle art bisa hanya berwarna hitam putih, atau dengan warna-warna lainnya. Anda bisa menggunakan teknik cetak, gradasi warna, bahkan menggunakan cat air untuk membuat hasil doodle art yang semakin menarik dan menawan.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, doodle art dan zentangle art adalah dua hal yang berbeda dan mempunyai ciri khasnya sendiri. Pada dasarnya, doodle art lebih cenderung ceria dan santai, sedangkan zentangle art lebih fokus pada detail dan pola yang rumit. Doodle art lebih representatif sisi kreatifitas dari sang penggnya sedangkan zentangle art memerlukan ketekunan dan konsentrasi yang tinggi.

Bahkan sekarangini, doodle art mulai dijadikan solusi oleh sebagian orang untuk melawan stres karena sifatnya yang ringan serta tidak perlu mengikuti aturan dan ketentuan yang ketat. Jadi, jangan sepelekan doodle art atau zentangle art.

Teknik Pembuatan Zentangle Art

Zentangle art dan doodle art, kebanyakan orang menganggap kedua bentuk seni ini sama saja. Padahal, sebenarnya ada perbedaan yang cukup signifikan antara keduanya. Zentangle merupakan suatu seni meditasi yang melibatkan pola-pola geometris yang diulang-ulang. Sementara itu, doodle art adalah bentuk seni yang diciptakan secara spontan oleh seseorang, tanpa perlu aturan atau pola tertentu.

Berdasarkan definisi tersebut, sekarang kita akan membahas perbedaan antara zentangle dan doodle art secara lebih rinci:

Polanya

Polanya adalah perbedaan mendasar antara zentangle dan doodle art. Zentangle memiliki pola yang spesifik dan sistematis. Setiap elemen pada gambar zentangle memiliki nama dan pola khusus, contohnya seperti “hollibaugh,” “printemps,” dan “knase.” Penggunaan pola tersebut menciptakan sebuah ilustrasi yang harmonis dan terstruktur. Sedangkan doodle art tidak memiliki pola spesifik. Setiap orang bebas menggambar apa saja, tanpa memikirkan pola tertentu.

Jenis Pensil

Zentangle art dibuat dengan pensil micron atau pen tinta hitam ukuran 01, 03, atau 05. Pensil tersebut memiliki ujung yang sangat halus, sehingga mudah untuk memunculkan detail-detil kecil pada gambar zentangle. Sementara itu, doodle art bisa dibuat dengan pensil biasa, spidol, atau bahkan crayon warna, tergantung kreativitas dan preferensi si pembuat doodle art.

Teknik Pewarnaan

Zentangle art biasanya tidak diwarnai dengan warna yang mencolok, melainkan digaris bawahi atau diberi shading (bayangan) dengan pensil abu-abu. Pewarnaan zentangle art yang “hanya” seperti itu sesuai dengan sudut pandang zen yang merujuk pada keyakinan bahwa kesederhanaan dapat mengarah pada ketenangan. Sementara itu, dalam doodle art, pewarnaan lebih bebas. Beberapa orang mungkin memilih untuk menggunakan warna-warna terang dan mencolok untuk menampilkan gambar doodle art mereka yang cerah dan kreatif. Hal ini karena doodle art bersifat bersenang-senang dan tidak perlu terlalu terikat dengan aturan.

Selain itu, zentangle dan doodle art juga mempunyai perbedaan dalam segi makna dari karya seni tersebut. Zentangle art memiliki makna tertentu karena dikerjakan dengan pemikiran dan nekat yang teliti. Sedangkan doodle art lebih fokus pada unsur kreatifitas, kebebasan dan spontanitas.

Jadi, itulah sekilas perbedaan antara zentangle art dan doodle art. Keduanya adalah bentuk seni yang menarik dan dapat menjadi hobi yang menyenangkan bagi siapa saja yang ingin mencobanya. Namun, sekarang, Anda tahu mana yang ingin Anda coba terlebih dahulu!

Teknik Pembuatan Doodle Art

Doodle art dan zentangle art memang terlihat mirip, namun teknik pembuatannya jelas berbeda. Doodle art cenderung bebas dan spontan, sedangkan zentangle art lebih berstruktur dan teratur. Dalam pembuatan doodle art, terdapat beberapa teknik yang dapat dipelajari. Berikut adalah beberapa teknik tersebut:

1. Grid Drawing

Grid drawing adalah teknik membuat doodle art dengan membagi gambar menjadi beberapa bagian kecil. Proses pembuatan dimulai dengan menggambar grid atau kisi-kisi pada kertas atau media lainnya. Grid drawing digunakan untuk memudahkan pembuatan doodle art yang simetris dan teratur. Jika Anda ingin mencoba teknik ini, Anda hanya perlu gambar grid dengan lines atau dots kemudian isi dengan pola atau gambar dari bagian kecil tersebut. Teknik ini sangat berguna bagi pemula yang ingin mencoba untuk membuat doodle art yang terstruktur.

2. Layers Drawing

Layers drawing adalah teknik membuat doodle art dengan memberikan efek gambar tiga dimensi. Teknik ini dilakukan dengan membuat beberapa layer atau lapisan yang ditempatkan di atas satu sama lain. Anda dapat menggunakan pensil atau spidol berbeda agar terlihat jelas perbedaan antara setiap layer. Lapisan pertama biasanya digunakan sebagai dasar, lapisan kedua digunakan untuk mengisi detail dan lapisan ketiga untuk membuat efek bayangan. Teknik layers drawing cukup memakan waktu, tetapi hasil akhirnya sangat mengagumkan.

3. Line drawing

Line drawing adalah teknik membuat doodle art dengan menggunakan garis-garis halus. Teknik ini sangat sederhana namun cukup menarik. Anda bisa menggunakan spidol atau pensil halus untuk membuat garis-garis yang tipis dan detail. Teknik ini lebih cocok digunakan bagi pemula yang ingin mencoba membuat doodle art.

4. Zentangle Inspired Art

Zentangle inspired art adalah teknik membuat doodle art dengan mengkombinasikan pola Zentangle dan element doodle art. Teknik ini cukup menarik karena memiliki pola yang rumit dan tidak mudah untuk dibuat. Pada dasarnya, ada aturan yang perlu diikuti dalam pembuatan pola zentangle. Setiap pola harus diisi dengan pena hitam tanpa menggunakan gambar atau warna. Teknik Zentangle membutuhkan konsentrasi dan kemampuan melacak garis dengan tepat, sehingga pola yang dihasilkan memiliki keseimbangan yang indah dan simetris.

Namun dalam teknik ini, Anda tidak harus melukis dengan sempurna seperti Zentangle. Anda bisa menggabungkan pola Zentangle dengan doodle art dan membuat sendiri pola diri sendiri menggunakan beberapa teknik yang telah diberikan. Namun, pola harus dipenuhi dengan garis-garis bebas tanpa pola-perulangan tertentu seperti pada Zentangle.

Itulah beberapa teknik pembuatan doodle art. Anda dapat mencoba teknik mana yang paling sesuai dengan gaya Anda, dan dengan waktu praktik, Anda akan menjadi semakin mahir dengan teknik pembuatan doodle art yang Anda pilih.

Perbedaan antara Zentangle Art dan Doodle Art

Seni Zentangle dan seni doodle mirip, tetapi berbeda dalam banyak hal.

Teknik Dasar

Teknik dasar antara Zentangle Art dan Doodle Art sangat berbeda. Zentangle dikerjakan dengan pola-pola yang repetition pattern, terdapat aturan yang harus diikuti dan kesempurnaan dalam detailnya. Seni doodle lebih spontan dan informal. Seni doodle lebih ke arah menggambar setiap keinginan tanpa aturan yang harus diikuti. Dalam seni doodle, kita bebas menggambar apa saja tanpa batasan.

Cara Kerja

Zentangle art dibuat dengan cara menggabungkan garis-garis dan bentuk-bentuk yang berulang-ulang, membentuk suatu pola atau gambar geometrik sangat presisi dan seragam. Sedangkan seni doodle, gambar tercipta tanpa aturan atau kerangka yang jelas. Kita bebas menggambar dan memberi dekorasi tanpa batasan konsep.

Gambar Akhir

Hasil akhir antara seni Zentangle dan seni Doodle akan mencapai hasil yang berbeda. Dalam seni Zentangle, gambar menjadi sangat presisi, terukur, dan sesuai standar yang disepakati. Sedangkan, dalam seni doodle, gambar akan terlihat lebih berwarna dan indah karena tema yang bervariasi. Kita bisa mengekspresikan gambar yang lebih bebas dan unik, sesuai dengan imajinasi kita sendiri.

Tema

Tema dalam seni Zentangle lebih formal dan abstrak. Dalam seni Zentangle, kita sering menemukan bentuk berpola sulit, seperti bunga lotus atau batik. Tidak seperti doodle, yang memungkinkan kita untuk menggambar benda atau mahluk hidup. Terdapat banyak tema dalam seni doodle, seperti bunga-bunga, binatang, character dan tanaman. Sesuai dengan imajinasi kita, kita bisa merapikan doodle menjadi lebih indah dan terlihat bagus dengan memberi pewarnaan.

Fokus

Zentangle dan Doodle keduanya berfungsi untuk menenangkan pikiran dan membantu kita fokus pada suatu hal tertentu. Namun, ketika membuat seni Zentangle, kita harus fokus pada pola dan aturan yang ada. Ini dapat membantu dalam melatih keterampilan koordinasi tangan dan konsentrasi yang lebih tinggi. Sedangkan, Seni doodle dapay dijadikan media ketika kondisi kita sedang stress. Ketika kita sedang bosan di kelas atau rapat, menggambar doodle dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan tidak mengganggu.

Pada akhirnya, Seni Zentangle dan doodle adalah kegiatan yang menyenangkan. Keputusan ada pada Anda, apakah mau mengekspresikan diri dengan pola geometrik yang lebih formal dalam seni Zentangle atau mengikuti imajinasi bebas dengan seni doodle. Selain itu, tak ada salahnya jika kita belajar dan menggabungkan keduanya dalam satu karya seni.

Peran Komputer dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Sejarah Perkembangan Komputer Komputer adalah salah satu teknologi yang paling penting dalam sejarah umat manusia. Pada awalnya, komputer dibuat untuk membantu manusia dalam melakukan...
administrator
8 min read

Peran Indonesia dalam Mewujudkan Perdamaian Dunia

Kontribusi Indonesia di PBB untuk Membangun Perdamaian Dunia Perwakilan Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berperan dalam mempromosikan perdamaian dan kerjasama internasional untuk mencapai tujuan...
administrator
7 min read

Pukulan Lob dalam Permainan Bulutangkis

Pukulan lob dalam permainan bulutangkis adalah salah satu teknik pukulan yang sering digunakan untuk mengirimkan kok ke arah belakang lapangan lawan. Pukulan ini dilakukan...
administrator
8 min read