Polisi Anjing Negara

5 min read

Polisi Anjing Negara – Petugas memeriksa seekor anjing pelacak di kandangnya di Unit K9 Badan Narkotika Nasional, Lido, Jawa Barat, Dushanbe (21/5/2018).

JAKARTA, – Hingga Sabtu (2/6/2018), Polri masih memenuhi kebutuhan anjing pelacak atau K9 di bursa anjing ras pekerja di Eindhoven, Belanda.

Polisi Anjing Negara

Departemen K9 sama di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dan Badan Narkotika Nasional. Namun, untuk mendapatkan yang terbaik tidaklah mudah karena harus bersaing dengan negara lain. Perkembangan anjing peliharaan juga perlu diperhatikan.

Anjing Pelacak Bnn Cek Barang Bawaan Pemudik Di Terminal Mengwi

Bagi anjing pelacak K9, sekecil apapun aroma anginnya, sudah cukup baginya untuk mencari benda berbahaya bahkan korban bencana alam. Kemampuannya sudah terbukti dan dapat diandalkan. Dibandingkan dengan letak geografis Indonesia yang luas, kehadiran K9 dinilai tidak penting meski memang penting.

Misalnya, setiap tahun Polri membeli sedikitnya 120 ekor anjing ras di bursa anjing ras di Eindhoven. Harga masing-masing anjing minimal Rp 100 juta, sudah termasuk harga anjing itu sendiri dan perawatannya saat dibawa ke Indonesia. Sedangkan anjing pelacak milik Polri yang berada di sekitar Polda RI berjumlah 600 ekor.

Polri menggunakan anjing pelacak untuk empat tujuan, yakni melacak kejahatan umum, bahan peledak, narkotika, dan mencari korban bencana alam. Masing-masing tujuan tersebut hanya dapat dicapai oleh anjing dengan tipe dan karakter tertentu.

Brigadir Dua Rio Dumanto menunjuk anjing Rottweiler Gastom kong atau bola merah di tempat latihan anjing pelacak Unit K9 Polda Metro Jaya, Selasa (15/5/2018). Kong digunakan sebagai alat untuk melatih kemampuan anjing dalam melacak narkoba, bahan peledak, penjahat dan korban bencana alam.

Polda Kalbar Patroli Gunakan Anjing Pelacak Di Perbatasan

Untuk pelacakan kriminal umum, digunakan German Shepherd atau German Shepherd, hingga Rottweiler. Sedangkan anjing pemburu dengan temperamen tenang digunakan untuk melacak bahan peledak, seperti Labrador Retriever dan Golden Retriever. Mereka menggunakan Labrador, Shepherds, Belgian Shepherds atau Malinois dan bahkan anjing beagle untuk melacak narkoba. Pelacakan korban bencana alam biasanya dilakukan dengan menggunakan penanda yang berbeda-beda.

Sekalipun Anda pergi ke Belanda, mencari anjing yang berkualitas bukanlah tugas yang mudah. Polisi mencari anjing yang kondisi fisiknya bagus, naluri kerjanya bagus, dan ras unggul. Misalnya, tahun ini polisi hanya menerima 60 ekor anjing dari 120 ekor yang direncanakan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pencegahan Satwa Satwa Korps Polisi Sabhara Baharkam, Kompol A Dyanaputra mengatakan, permasalahannya bukan hanya Indonesia yang mencari anjing Eindhoven, namun polisi dari negara lain juga memburu anjing pelacak di sana. .

Sebagai gantinya, menurut dia, anjing-anjing tersebut tidak hanya didatangkan dari Belanda, tapi juga dari sejumlah negara tetangga, seperti Jerman dan Belgia. Karena sulitnya mendapatkan anjing pekerja yang berkualitas baik. Dari 9 anak anjing yang lahir, misalnya, hanya 1-2 yang memiliki kekuatan dan mental seperti anjing pekerja.

Perkosa Hingga 40 Ekor Anjing, Kakek Ini Ditangkap Polisi

“Jadi di sana (Eindhoven) kita harus berlomba-lomba mencari anjing bagus yang sesuai dengan kebutuhan kita,” kata Dianaputra.

Saat ini Direktorat Jenderal Bea dan Cukai juga mengandalkan anjing pekerja asal Belanda untuk memenuhi kebutuhan anjing pelacak. Saat ini, anjing pelacak yang ada di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai berjumlah 73 ekor dan sebagian besar tersebar di sejumlah wilayah perbatasan dan pelabuhan di Sumatera, Kalimantan, dan Jakarta.

Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai David P mengatakan pihaknya sebelumnya telah menerima hibah bantuan anjing pelacak dari Australia. Namun untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pihaknya memenuhi kebutuhan anjing pelacak asal Belanda. “Terkadang kami menerima hibah dari negara lain,” katanya.

Satgas Polda Metro Jaya bersiap menggeledah dan mengamankan Stadion Utama Gelora Bung Karno untuk laga Persia Jakarta kontra Home United, Selasa (15/5/2018). Anjing pelacak digunakan di lokasi untuk memastikan tidak ada bom dan potensi kerusuhan.

Jenis Anjing Yang Sering Bantu Polisi Bertugas

Unit K9 Polda Metro Jaya juga kerap menerima sumbangan berupa anjing ras dari masyarakat. Menurut Kepala Bidang Peternakan Departemen Sabha Polda Metro Jaya, Iptu Sakiman, anjing yang disumbangkan masyarakat biasanya merupakan anjing ras yang memiliki banyak tenaga dan tidak bisa dilatih oleh pemiliknya.

“Kami melatih anjing sumbangan masyarakat untuk menjadi anjing pelacak. Anjing yang kami terima juga terbatas pada anjing pekerja yang bisa dilatih menjadi anjing pelacak. “Mereka biasanya beternak sapi atau Rottweiler,” ujarnya.

BNN yang baru memiliki unit K9 kurang dari dua tahun juga memenuhi kebutuhan anjing pelacak dari Belanda. Saat ini terdapat 47 anjing pelacak di unit ini. Ketergantungan pada Belanda ini, menurut Plt Kepala Departemen K9 BNN Donnie TH, membuat pasokan anjing pelacak di negara tersebut sangat bergantung pada negara lain. Sementara itu, kebutuhan akan anjing pelacak di dalam negeri juga tinggi, terutama untuk mencegah masuknya penyelundupan narkoba.

“Satu-satunya manfaat bagi pencegahan peredaran narkoba di dalam negeri adalah manfaat BNN dan bea dan cukai. “Polisi lebih berkepentingan, tidak hanya pada narkoba, tapi melacak bahan peledak dan kejahatan umum,” ujarnya.

Warna Mr.z 1/6 Resin Manufaktur Doberman Polisi Anjing Model Anjing Militer Aksesori Tentara Untuk 12 ”action Figure Tubuh

Doni menilai, setiap aparat penegak hukum harus memikirkan perkembangan anjing pelacak di Tanah Air. Salah satunya adalah pengembangan kerajinan mandiri di republik ini. Dengan begitu, kebutuhan anjing pelacak di dalam negeri bisa dipenuhi secara mandiri. Anjing-anjing tersebut tidak perlu lagi beradaptasi dengan kondisi negara yang berbeda seperti anjing impor.

“Dengan hadirnya sapi, pihak berwenang Indonesia juga memasuki proses peningkatan perkembangan pertumpahan darah. Ini kemajuan bagi kami,” kata Dony.

Seorang petugas bersama anjing pelacaknya melakukan panggilan pagi di halaman Unit K9 Badan Narkotika Nasional, Senin (21/5/2018) di Lido, Jawa Barat.

Liman Franciscus, pelatih anjing pekerja Internationale Prufungsordnung, mengatakan belum ada anjing lokal di Tanah Air yang mampu menandingi kemampuan anjing pekerja Eropa. Namun, bukan berarti kita tidak bisa memproduksi anjing pekerja seperti anjing ras dari Eropa.

Kenali 5 Ras Anjing Polisi Pemberani Dari Unit K 9 Ini

“Anjing yang pantas untuk dilatih harus memiliki karakter yang gila dalam bermain dan menangkap bola. “Selain itu, dia juga perlu terus dilatih untuk memvalidasi barang yang dicarinya,” kata Leeman.

Menurut Leeman, meski wilayah Indonesia sangat luas, keberadaan anjing pelacak patut menjadi perhatian. Misalnya, bandara dengan jumlah orang dari luar negeri yang banyak membutuhkan anjing pelacak dalam jumlah besar untuk memeriksa barang bawaan setiap penumpang apakah ada barang berbahaya.

“Kemampuan anjing dalam mencium bau hanya 30 menit hingga satu jam. Setelah itu, itu bukan yang terbaik. Di bandara, banyak anjing yang diharuskan mengendus barang bawaan penumpang. “Ini akan sangat berguna untuk mendeteksi objek mencurigakan,” kata Leeman.

Dyanaputra tak memungkiri, kebutuhan anjing pelacak di Tanah Air, khususnya Polri memang besar. Selain itu, banyak pengunjung negara asing yang mempercayai kemampuan anjing pelacak untuk mendekontaminasi tempat dari ancaman bom.

Cegah Peredaran Narkoba Saat Arus Mudik Lebaran, Bnn Kerahkan Anjing Pelacak Di Terminal Kampung Rambutan

“Kami berupaya melatih anjing Kintamani, anjing lokal di Bali, untuk menjadi anjing pelacak. “Hal ini kami lakukan karena adanya kebutuhan anjing pelacak dalam jumlah besar untuk konferensi internasional di Bali pada akhir tahun 2018,” ujarnya.

Dalam waktu dekat, kata Dyanaputra, Polri akan memperkuat struktur organisasi polisi hewan di masing-masing Polda. Kepala Divisi Peternakan yang saat ini dipimpin oleh seorang Inspektur Kedua, nantinya akan dipimpin oleh seorang Asisten Komisaris. Selain itu, Polri juga menambah personel di bagian satwa.

“Setiap polda berwenang membeli anjing pelacak. Tak hanya itu, Polri juga berencana menambah perlengkapan dan perlengkapan seperti rompi antipeluru, pelindung kaki dan badan bagi petugas unit hewan, ujarnya.

Dalam jangka panjang, kata Kadiv K9 Direktorat Satpol PP Korps Baharkam Polri, Kompol Tambahan Sutarna, anjing lokal bisa dijadikan anjing pelacak. Namun, seperti halnya di Eropa, anjing ras yang dijual di pasar anjing pekerja juga merupakan anjing pilihan dan silsilah pasti dari orang tua serta nenek moyangnya telah diketahui.

Ras Anjing Keren, Bantu Tugas Polisi

Menurut Sutarna, ras anjing penting karena mempengaruhi kualitas anjing yang didapat. “Kalau anjing juara dikawinkan dengan anjing juara, kemungkinan besar akan dihasilkan juga anjing juara dari anjing juara tersebut. Oleh karena itu, silsilah atau stambum (pohon keluarga) harus jelas,” ujarnya.

Menurut Dyanaputra, masih banyak tahapan yang harus dipersiapkan. Ia mengatakan, harus dilibatkan para akademisi dan pakar yang dapat meracik genetika anjing unggul untuk menciptakan anjing pekerja yang unggul.

Anjing jenis Labrador retriever, anjing khusus pendeteksi bahan peledak milik unit K9 Polda Metro Jaya ini, melakukan latihan kepatuhan di area latihan K9 Polda Metro Jaya, Petamburan, Jakarta, Selasa (15/5/2018).

Selain itu, dengan mendirikan peternakan berarti lebih banyak sumber daya manusia yang terlibat dalam perawatan dan pemeliharaan anjing sejak kecil hingga dewasa. “Ini yang harus dipersiapkan secara serius untuk mendirikan peternakan anjing pelacak bagi pihak berwenang,” kata Dianaputra.

Ras Anjing Polisi Yang Lihai Sebagai Pelacak, Awas Galak!

Namun, kata Doni, perlu adanya koordinasi agar aparat penegak hukum di Indonesia mandiri dalam memenuhi kebutuhan anjing pelacak. Diperkirakan juga investasi yang dibutuhkan untuk budidaya sel darah tidak sedikit. Namun cara ini bisa dilakukan secara berkelanjutan dan menghilangkan ketergantungan pada negara lain, ujarnya. Anjing pelacak dalam penyidikan di Polda Sumsel pasca teror bom di Surabaya yang terjadi silih berganti, Senin (5/914/2018) (Kompas.com/Aji YK Putra)

JAKARTA, KOMPAS.com – Kehadiran anjing pelacak atau unit K-9 membantu polisi dalam tugas penyidikan dan pengamanan. Tidak semua anjing dipilih untuk unit K-9. Diperlukan proses seleksi dan pelatihan khusus untuk mengembangkan kemampuan anjing.

Kepala Divisi Hewan Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya Iptu Sakiman mengatakan, tugas unit K-9 terbagi dalam empat jenis, yakni pelacakan narkoba, pelacakan bahan peledak, pelacakan tindak pidana umum, dan pengendalian massa (dalmas).

Dia mengatakan unit K-9 berlatih setiap hari untuk mengimbanginya. Karena tugasnya berbeda, pelatihan keterampilannya pun tidak sama.

Viral Anjing Pelacak Gigit Komandan Polisi, Netizen Curiga Isi Celana

Pagi itu, Brandon, seekor anjing Labrador retriever canis familiaris, dilepaskan dari kandangnya. Sebelum pelatihan dimulai, pengguna mengeluarkan mainan berwarna merah untuk melatih kepekaan dan minat

Diagnosa Digigit Anjing

admin
5 min read

Koreng Anjing

admin
3 min read