Siapa yang Disebut sebagai Bapak Ilmu Sejarah?

7 min read

Bapak Ilmu Sejarah atau Father of History adalah seorang sejarawan asal Yunani bernama Herodotus. Ia dianggap sebagai bapak ilmu sejarah karena karyanya yang berjudul “Historiai” atau “Sejarah” yang dianggap sebagai karya pertama dan paling lengkap dalam genre sejarah.

Dalam karyanya, Herodotus menceritakan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah dengan cara yang menarik dan detail. Ia juga membahas topik-topik seperti politik, budaya, dan kebiasaan masyarakat pada masa itu. Karya Herodotus menjadi inspirasi bagi banyak sejarawan dan penulis sejarah hingga saat ini.

Jadi, Herodotuslah yang disebut sebagai Bapak Ilmu Sejarah karena sumbangsihnya dalam mengembangkan genre sejarah sebagai disiplin ilmu.

Pemikir dan Karya Besar

Ilmu sejarah adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari tentang peristiwa-peristiwa masa lalu manusia. Di balik lahirnya ilmu sejarah, terdapat serangkaian tokoh dan pemikir yang memperjuangkan dan mengajarkan keilmuan tersebut. Namun, di antara mereka ada satu orang yang dianggap sebagai bapak ilmu sejarah. Siapakah dia dan bagaimana karya besarnya merubah ilmu sejarah?

Pemikir Besar: Herodotus

Herodotus adalah seorang sejarawan Yunani kuno yang hidup pada abad ke-5 SM. Ia dianggap sebagai bapak ilmu sejarah, karena menjadi orang pertama yang menulis sejarah dengan objektivitas dan kritis. Sebelumnya, sejarah dituturkan secara lisan yang kemudian menimbulkan banyak cerita-cerita yang tidak masuk akal, dan sering kali hanya sebagai bentuk prestise dan propaganda politik. Herodotus bangkit melawan tradisi itu. Buku karyanya yang terkenal, “Historiai” — yang berarti “hasil penyelidikan” atau “penelitian”– menjadikan ia sebagai sejarawan pertama yang sadar akan pentingnya metode penelitian dan bukti yang valid. Karyanya begitu detail dalam menggambarkan catatan peristiwa sejarah, bersama dengan kisah dan legenda dari bangsa Yunani dan banyak bangsa lainnya. Herodotus juga mencakup aspek etnografi, petualangan, sains, dan geografi dari dunia Yunani dan luar Yunani. Tidak hanya itu, karyanya juga menjadi tonggak awal bagi pengembangan ilmu sejarah pada masa berikutnya, dan menjadi inspirasi bagi para sejarawan abad berikutnya untuk mempelajari masa lalu dengan cara yang lebih ilmiah.

Dalam karyanya, Herodotus juga memperkenalkan satu konsep penting dalam ilmu sejarah, yaitu pertalian antara catatan sejarah dan pengalaman masa lalu. Ia percaya bahwa sejarah harus dianggap sebagai suatu kejadian lintas generasi dan bahwa manusia belajar dari pengalaman mereka di masa lalu. Dengan lekatnya pemikiran itu, Herodotus juga menjadi terkenal sebagai seorang filsuf, karena ia juga merenungkan tentang konsep filsafat, termasuk kebenaran, keadilan, dan cinta, serta kekayaan yang ada dalam kebersamaan budaya pada masa lalu.

Herodotus sangat terkenal karena caranya yang kukuh dan tepercaya dalam menyelidiki peristiwa secara detail. Meskipun karyanya banyak dibandingkan dengan kisah-kisah dan legenda yang tidak masuk akal, namun ia terus mencari akar kebenaran dalam setiap peristiwa yang ia teliti. Dalam Historiai-nya, Herodotus merangkum sejumlah besar fakta sejarah, termasuk pertempuran Marathon, Perang Yunani – Persia, dan peristiwa di Mesir dan Asia Minor. Selain itu, ia juga memberikan penjelasan tentang kehidupan dan kebudayaan suatu bangsa, seperti gaya hidup dan tradisi mereka.

Karya besar Herodotus dalam sejarah telah memengaruhi banyak sejarawan di masa-masa berikutnya. Salinan karyanya muncul di tangan banyak orang, termasuk para raja dan pejabat penting, serta para sejarawan. Banyak dari karya Herodotus yang mengambil inspiration dari detail kecil, cerita, dan legenda lisan adalah barang tentu suatu warisan besar, dan menyediakan dasar-dasar bagi studi sejarah yang obyektif susulan.

Kontribusi dalam Pengembangan Ilmu Sejarah

Dalam pengembangan ilmu sejarah, banyak tokoh yang memberikan kontribusi penting. Namun, siapakah yang disebut sebagai bapak ilmu sejarah? Jawabannya adalah Leopold von Ranke.

Leopold von Ranke adalah seorang sejarawan asal Jerman yang lahir pada tahun 1795. Ia merupakan salah satu tokoh yang dianggap sebagai bapak ilmu sejarah modern. Kontribusinya dalam pengembangan ilmu sejarah sangat besar, terutama dalam penelitian arsip.

Ranke adalah seorang yang sangat menghargai objektivitas dalam penelitian sejarah. Ia menekankan pentingnya penggunaan bahan-bahan sumber primer dalam penelitian. Ranke juga menolak penggunaan interpretasi subjektif dalam penulisan sejarah. Baginya, sejarah haruslah dituliskan berdasarkan fakta yang objektif dan terverifikasi.

Selain itu, Ranke juga dikenal sebagai pendiri sejarah politik modern. Ia mengemukakan gagasan bahwa sejarah harus dituliskan berdasarkan peristiwa-peristiwa politik yang memiliki pengaruh besar dalam perkembangan suatu negara. Konsep ini kemudian berkembang dan menjadi salah satu pendekatan dalam penulisan sejarah yang masih digunakan hingga saat ini.

Ranke juga memberikan kontribusi dalam pengembangan metode kritis dalam penelitian sejarah. Ia menekankan pentingnya menyelidiki sumber yang digunakan dalam penelitian dengan cara yang sistematis dan kritis. Hal ini kemudian menjadi dasar bagi pengembangan metode historisisme.

Salah satu karya penting Ranke dalam pengembangan ilmu sejarah adalah bukunya yang berjudul “History of the Latin and Teutonic Nations, 1494-1514”. Buku ini merupakan karya yang sangat monumental dan memberikan pengaruh besar dalam perkembangan ilmu sejarah.

Leopold von Ranke meninggal pada tahun 1886, namun kontribusinya dalam pengembangan ilmu sejarah masih terus dihargai dan diakui hingga saat ini. Ia dianggap sebagai salah satu tokoh yang memberikan pengaruh besar dalam pengembangan ilmu sejarah modern.

Selain Leopold von Ranke, masih banyak tokoh lain yang memberikan kontribusi penting dalam pengembangan ilmu sejarah. Beberapa di antaranya adalah Fernand Braudel, Marc Bloch, Michel Foucault, dan Eric Hobsbawm. Mereka semua telah memberikan gagasan serta metode penelitian yang penting dalam perkembangan ilmu sejarah.

Fernand Braudel misalnya, dikenal sebagai pelopor sejarah global. Ia mengemukakan konsep bahwa sejarah harus dituliskan berdasarkan skala waktu yang lebih luas dan meliputi seluruh dunia. Konsep ini kemudian berkembang dan menjadi salah satu pendekatan dalam penulisan sejarah yang dikenal dengan sejarah global.

Sementara itu, Marc Bloch dan Michel Foucault memberikan kontribusi penting dalam pengembangan metode kritis dalam penelitian sejarah. Bloch menekankan pentingnya keterlibatan sejarawan dalam penyelidikan sumber dengan cara yang kritis dan objektif. Sedangkan Foucault mengembangkan konsep arkeologi pengetahuan yang mengubah cara pandang sejarawan terhadap sumber dan narasi sejarah.

Eric Hobsbawm, di sisi lain, dikenal sebagai sejarawan marxisme yang memberikan kontribusi besar dalam pengembangan sejarah ekonomi dan sosial. Konsep-konsep Hobsbawm dalam sejarah sosial dan ekonomi masih digunakan hingga saat ini dalam penelitian sejarah.

Secara keseluruhan, kontribusi para tokoh tersebut telah memberikan pengaruh besar dalam pengembangan ilmu sejarah. Meskipun masih banyak kritik yang dilontarkan terhadap gagasan-gagasan mereka, namun tidak dapat disangkal bahwa kontribusi mereka sangat penting dalam pengembangan ilmu sejarah modern.

Peran Sebagai Guru Besar

Bapak ilmu sejarah adalah seorang yang dihormati dan dikenal sebagai guru besar di dunia akademik. Dia memberikan pengaruh besar dalam pengembangan pendidikan dan penelitian di bidang sejarah. Sebagai guru besar, Bapak ilmu sejarah memberikan kontribusi signifikan pada pembelajaran, kajian, dan aplikasi ilmu sejarah bagi generasi muda.

Bapak ilmu sejarah memberikan inspirasi dan bimbingan pada mahasiswa yang belajar di bawah pengaruhnya. Pada saat-saat di mana mahasiswa mengalami kesulitan dalam memahami kajian sejarah, Bapak ilmu sejarah siap membantu dan memberikan solusi terbaik untuk mereka. Tidak hanya memberi jawaban, tapi dia juga mengajarkan mahasiswa bagaimana memahami dan mengolah informasi sejarah untuk digunakan di masa depan.

Bapak ilmu sejarah juga bertanggung jawab memastikan bahwa mahasiswa memahami pentingnya ilmu sejarah. Dia tidak hanya menyampaikan bahan ajar dengan cara membosankan, tapi juga membawa cerita-cerita menarik dan contoh nyata bagaimana ilmu sejarah berpengaruh pada kehidupan kita sehari-hari. Hal ini membantu mahasiswa memotivasi diri dan semangat untuk belajar lebih dalam tentang sejarah.

Selain memberikan pengaruh positif pada mahasiswa, Bapak ilmu sejarah juga memainkan peran penting dalam pengembangan kurikulum dan program akademik. Dia berpartisipasi dalam proses pengembangan, pengajaran, dan penyebaran pengetahuan sejarah di berbagai tingkat pendidikan. Bapak ilmu sejarah juga sering menjadi pembicara di seminar, konferensi dan forum akademik untuk membagikan pengetahuan dan pengalamannya di bidang sejarah.

Peran sebagai guru besar juga membawa tanggung jawab bagi Bapak ilmu sejarah dalam melakukan penelitian dan menghasilkan publikasi ilmiah. Dia juga membimbing mahasiswa dalam penelitian mereka dan menjadi anggota dewan redaksi jurnal ilmiah. Hasil penelitian dan publikasi yang dihasilkan Bapak ilmu sejarah menjadi kontribusi penting bagi pengembangan disiplin ilmu sejarah.

Tidak berhenti sampai di situ, sebagai guru besar, Bapak ilmu sejarah juga berperan sebagai mentor dan role model bagi para akademisi muda. Dia membimbing mereka dalam karir mereka dan membangun jaringan kerja dan hubungan dengan para ahli sejarah lainnya. Bapak ilmu sejarah memberikan contoh tentang bagaimana menjalankan tugas-tugas akademik dengan integritas dan kerja keras.

Secara keseluruhan, peran sebagai guru besar sangat penting dan strategis dalam pengembangan ilmu sejarah. Banyak kontribusi, pengaruh, dan inspirasi yang dapat diberikan kepada mahasiswa, institusi, dan masyarakat secara umum. Oleh karena itu, Bapak ilmu sejarah selalu menjadi sosok yang dihormati dan diapresiasi di dunia akademik.

Siapakah yang Disebut dengan Bapak Ilmu Sejarah?

Bapak ilmu sejarah adalah seorang tokoh yang secara umum dianggap sebagai pencetus disiplin ilmu sejarah. Ada beberapa figur yang dianggap sebagai bapak ilmu sejarah yang dikenal di dunia. Diantaranya, Thucydides, Herodotus, dan Ibn Khaldun. Mereka adalah tokoh penting yang memberi banyak pengaruh pada perkembangan ilmu sejarah di masyarakat dan pada generasi penerusnya.

Pengaruh pada Generasi Penerusnya

Peranan bapak ilmu sejarah sebagai penentu perkembangan ilmu sejarah juga berpengaruh pada generasi penerusnya. Berikut adalah beberapa pengaruh yang ditimbulkan dari bapak ilmu sejarah pada generasi penerusnya.

Menciptakan Standar Ilmu Sejarah

Dalam perkembangan ilmu sejarah, tidak dapat dipungkiri bahwa adanya standar kriteria dalam sejarah. Bapak ilmu sejarah merupakan seseorang yang sudah melalui proses pengembangan ilmu melalui penelitian-penelitian serta membuat klasifikasi masa lalu. Hal tersebut memberikan konsep dasar bagi penerusnya untuk mengikuti standarnya dalam menuliskan sejarah.

Mendefinisikan Penelitian Sejarah

Tidak hanya memberikan standar kriteria dalam menulis sejarah, bapak ilmu sejarah juga memberikan definisi tentang apa itu penelitian sejarah. Dalam melakukan penelitian sejarah, penerus dari para bapak ilmu sejarah dapat mengikuti metode-metode awal yang telah dicontohkan oleh para tokoh tersebut dan dapat mengembangkan sendiri sesuai zamannya.

Menumbuhkan Rasa Kritis pada Penerusnya

Bapak ilmu sejarah juga memberikan pengaruh yang besar dalam menanamkan rasa kritis pada generasi penerusnya. Para bapak ilmu sejarah telah membuat analisis dan interpretasi yang mendalami pada setiap kajiannya. Hal tersebut menjadikan generasi penerusnya dapat lebih teliti dan mempertanyakan setiap informasi yang ada dalam pengumpulan data serta menghasilkan penilaian yang obyektif.

Sumber Inspirasi dalam Penulisan Sejarah

Para bapak ilmu sejarah menciptakan banyak karya yang dapat menjadi sumber inspirasi bagi generasi penerusnya. Dalam tulisannya, para bapak ilmu sejarah menggambarkan bahwa sejarah mempunyai pengaruh besar pada pergerakan masyarakat dalam bidang politik, sosial, dan budaya. Karya-karya mereka menjadi inspirasi bagi penerusnya untuk meneliti sejarah untuk menghasilkan pandangan yang lebih luas dan mendalam dalam bidang tersebut.

Membuka Wawasan dalam Menyajikan Sejarah

Dalam menyajikan sejarah, bapak ilmu sejarah telah memberikan kontribusi dalam memberikan warna yang berbeda. Dalam pengamatan mereka, sejarah tidak hanya mengandung fakta-fakta, tetapi juga memiliki aspek-aspek lain yang penting, seperti pandangan dunia, sikap, dan nilai-nilai masyarakat dalam periode tersebut. Hal tersebut menstimulasi penerusnya untuk lebih kreatif dalam menyajikan sejarah agar lebih menarik dan mudah dimengerti oleh publik.

Menyahut Tuntutan Masyarakat pada Ilmu Sejarah

Ilmu sejarah juga mengalami perkembangan dan perubahan tergantung pada kebutuhan masyarakat. Para bapak ilmu sejarah selalu merespon tuntutan masyarakat pada kajiannya. Hal tersebut memberikan pandangan baru bagi penerusnya tentang apa yang sedang dibutuhkan oleh masyarakat dan perkembangan zaman.

Dari beberapa pengaruh bapak ilmu sejarah pada generasi penerusnya, itulah yang membuat ilmu sejarah berkembang pesat sebagai studi penting dan relevan dalam masyarakat. Para penerusnya, dalam mengembangkan ilmu sejarah tetap mendapat inspirasi dan pedoman dari para bapak ilmu sejarah, serta memberikan kreativitas dan nilai baru yang sesuai dengan perkembangan zaman.

Kritik dan Kontroversi dalam Kiprahnya

Bapak ilmu sejarah di Indonesia adalah Profesor Dr. Harsja W. Bachtiar. Namun, seperti orang lain, kiprahnya menuai kritik dan kontroversi di dunia sains dan pendidikan.

Cendekiawan Islam

Beberapa cendekiawan Islam mempertanyakan ketidakseimbangan dalam pendekatan Bachtiar terhadap sumber-sumber sejarah Islam. Mereka menganggap bahwa Bachtiar lebih menyukai sumber-sumber Barat ketimbang sumber-sumber Timur Tengah atau Islam. Hal ini didasarkan pada argumentasi bahwa Bachtiar menggunakan informasi dari sumber Barat sebagai acuan utama dalam melakukan penelitian sejarah dalam islam. Padahal, sumber Timur Tengah dan Islam, memiliki informasi yang tak kalah menariknya.

Teori Konspirasi

Sebagian orang menganggap Bachtiar sebagai bagian dari konspirasi elit yang mengkooptasi sejarah. Hal ini disebut-sebut karena Bachtiar memberikan pandangan yang berbeda tentang sejarah Islam dari pandangan sebagian umat muslim. Di satu sisi, kaum muslimin percaya bahwa Islam telah menjadi agama yang menjadi tonggak peradaban dunia. Di sisi lain, Bachtiar memandang Islam sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi peradaban dunia, tetapi bukan satu-satunya faktor.

Keterikatan Politik

Bachtiar pernah menjadi anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Oleh karena itu, ada beberapa pihak yang menganggap Bachtiar memiliki keterikatan politik dalam kiprahnya sebagai bapak ilmu sejarah. Pada saat Bachtiar memimpin pelaksanaan sidang Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada 1995, ada tudingan bahwa Bachtiar menggunakan posisinya untuk mempengaruhi fatwa MUI tentang Ahok.

Orientalisme

Beberapa kritikus menganggap Bachtiar sebagai orientalis. Orientalisme adalah disiplin ilmu yang akan melihat masyarakat dan sejarah Timur Tengah atau dunia Islam dengan sudut pandang Barat. Ini berarti bahwa Bachtiar memberi pandangan Barat yang diadopsi dalam orang Timur Tengah. Dalam pandangan kritikus, Bachtiar cenderung secara tak sadar mengabadikan pandangan Barat sebagai pandangan yang benar dan otentik dalam pandangan tentang Timur Tengah atau Islam.

Miskonsepsi Tentang Hubungan Agama dan Sejarah

Bachtiar menekankan bahwa kritik sejarah harus dilakukan secara ilmiah dan berdasarkan fakta sejarah. Namun, ada kekhawatiran bahwa pandangan Bachtiar tentang hubungan antara agama dan sejarah kurang tepat. Atas dasar pandangan Bachtiar, banyak orang mungkin menarik kesimpulan bahwa agama dan sejarah secara inheren berlawanan. Padahal agama sudah merupakan bagian tak terpisahkan dari sejarah manusia.

Kritik dan kontroversi terhadap kiprah Bachtiar sebagai bapak ilmu sejarah hanya menunjukkan bahwa dunia akademik tidak mudah untuk dijalani. Namun, seiring dengan perkembangan sains dan teknologi, penelitian dan pendidikan akan semakin membaik dan menunjukkan penyempurnaannya.

Peran Komputer dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Sejarah Perkembangan Komputer Komputer adalah salah satu teknologi yang paling penting dalam sejarah umat manusia. Pada awalnya, komputer dibuat untuk membantu manusia dalam melakukan...
administrator
8 min read

Peran Indonesia dalam Mewujudkan Perdamaian Dunia

Kontribusi Indonesia di PBB untuk Membangun Perdamaian Dunia Perwakilan Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berperan dalam mempromosikan perdamaian dan kerjasama internasional untuk mencapai tujuan...
administrator
7 min read

Pukulan Lob dalam Permainan Bulutangkis

Pukulan lob dalam permainan bulutangkis adalah salah satu teknik pukulan yang sering digunakan untuk mengirimkan kok ke arah belakang lapangan lawan. Pukulan ini dilakukan...
administrator
8 min read